VISUAL BASIC 6.0, PENGERTIAN DN PENERAPANNYA
Visual Basic dikembangkan oleh Microsoft pada tahun 1991 dan sebelumnya dinamakan dengan bahasa pemrograman Basic. Visual Basic adalah salah satu Development Tool yaitu alat untuk membuat berbagai program komputer. Terutama yang menggunakan sistem operasi Windows. Visual Basic adalah bahasa pemrograman komputer yang mendukung objek (Object Oriented Programming = OOP). Microsoft Visual Basic memiliki antarmuka yang terdiri dari beberapa jendela untuk membuat aplikasi seperti Menubar, Toolbar, Code Window, ToolBox, Project Explorer, Properties Window, Form Layout Window, dan Immediate Window.
a) Menubar
Menubar adalah kumpulan menu yang di mana bertugas untuk melakukan operasi standar di sistem operasi Windows, seperti creating a new form, creating a new project, creating a project, dan saving a project. Menu-menu yang sering digunakan dalam Visual Basic 6.0 antara lain file, edit, view, project, format, debug, run, query, tools, add-in, window, dan help.
b) Toolbar
Toolbar adalah beberapa kumpulan ikon yang dapat diklik oleh pengguna untuk melakukan perintah tertentu dengan cepat. Visual Basic terdiri dari beberapa toolbar, yaitu:
• Standard Toolbar
• Debug Toolbar
c) Form
A Form adalah tempat yang digunakan untuk membuat tampilan program aplikasi yang akan dibuat dengan cara mengatur komponen-komponennya, baik itu location, properties, maupun event. Form tersebut akan tersedia secara otomatis saat membuat program aplikasi baru dengan nama Form 1.
d) Code Window
Code Window adalah jendela yang digunakan untuk melihat atau mengetik kode program yang menentukan perilaku dari bentuk dan objek dalam program. Setiap form memiliki Code Window a sendiri.
e)
Toolbox berisi komponen-komponen yang dapat digunakan oleh project yang sedang aktif, artinya isi dari komponen-komponen di dalam toolbox sangat bergantung pada jenis project yang sedang dibuat.
f) Project Explore
Project Explore adalah jendela untuk menampilkan project, form, atau model yang terlibat dalam proses pembuatan program aplikasi.
g) Properties Window
Properties Window adalah jendela untuk melihat dan mengubah properti suatu objek. Ada dua pilihan tampilan Properties Window, yaitu Alphabetic(diurutkan berdasarkan alfabet) dan Categorized (diurutkan berdasarkan grup).
h) Form Layout Window
Form Layout Window adalah jendela yang menunjukkan posisi relatif Form ke layar monitor saat Form ditampilkan di layar monitor.
i) Immediate Window
Immediate Window digunakan untuk memasukkan ekspresi untuk melihat hasilnya menggunakan perintah "print" atau '?'. Jendela ini biasanya digunakan bersama dengan Watch Window saat program di-debug.
1. Operator
Operator adalah simbol yang digunakan untuk melakukan operasi pada nilai data. Simbol dalam operator dapat berupa karakter atau kata khusus. Visual Basic 6 mengenal tiga jenis operator, yaitu:
• Operator Aritmatika
• Operator Perbandingan
• Operator Logika
a. Operator Aritmatika
Operator Aritmatika adalah operator yang digunakan untuk operasi matematika pada suatu nilai data. Ada beberapa operator aritmatika yang dapat digunakan dalam pemrograman, antara lain:
Gambar nya
b. Operator Perbandingan
Operator Perbandingan digunakan untuk membandingkan 2 angka atau lebih. Angka-angka yang dibandingkan harus memiliki tipe data yang sama. Operator ini:
gambarnya
c. Operator Logika
Operator Logika adalah operator yang digunakan untuk membandingkan suatu perbandingan tertentu, simbol yang digunakan antara lain:
Gambarnya
2. Struktur Percabangan
Struktur cabang digunakan
untuk memilih tindakan yang akan dilakukan oleh program berdasarkan kondisi
tertentu.
3. Select Case
Struktur Select Case mirip
dengan else karena digunakan untuk memilih satu blok pernyataan dari beberapa
blok pernyataan. Select Case memiliki keuntungan karena mudah dibaca
dibandingkan dengan struktur if then else.
4. Loop Structure
Loop Structure digunakan untuk mengulang satu atau lebih pernyataan beberapa kali yang diinginkan.
1) For the Next
For next digunakan untuk
mengulang pernyataan dalam jumlah nilai tertentu.
2) Do Loop
Perulangan do digunakan
untuk mengulangi blok pernyataan jika kondisinya benar atau sampai kondisinya
benar.
3) While Wend
Sedangkan Wend digunakan
untuk mengeksekusi pernyataan selama kondisinya masih benar.
Timer di Visual Basic
Timer merupakan salah satu kontrol dalam visual basic yang berfungsi untuk menghitung waktu. Saat program dijalankan. Timer kontrol ini tidak akan terlihat di layar saat aplikasi dijalankan.
Properties dari Timer
Control
• Enable berfungsi jika
benar, kontrol timer mulai bekerja dan jika salah, kontrol timer berhenti.
Nilai defaultnya adalah True.
• Interval yang menunjukkan
jumlah milidetik (1/1000 Detik) untuk interval waktu antara event control 1
detik memiliki waktu 1000 milidetik.
Gambar timer
Letakkan icon timer di mana
saja karena tidak akan ditampilkan saat program dijalankan. Masukkan nilai
interval 10 di properties. Semakin besar menit yang digunakan, semakin lambat
timer akan berjalan.
Array dalam Visual Basic
Array adalah kumpulan data
dengan tipe yang sama, array ini digunakan untuk menyimpan kumpulan data dengan
tipe yang sama. Berikut ini adalah penerapan array pada deklarasi variabel yang
bertipe Array sehingga variabel tersebut dapat menampung atau menyimpan banyak
data sekaligus. Yang hanya bersifat sementara.
• Element Index
Element Index adalah bilangan
yang merupakan bagian dari urutan data yang menjadi anggota array. Secara
default indeks selalu dimulai dari 0 (nol).
• Standard Visual Basic
Index selalu dimulai dari 0 (nol)
Jika Anda ingin mengubahnya, tambahkan perintah “Option Base” di bagian deklarasi. Misalnya jika ingin indeks dimulai dari 1 (satu) maka penulisannya adalah “OPTION BASE
Array Satu Dimensi
DIM VARIABLE NAME (NUMBER OF ELEMENTS) AS DATA TYPE PUBLIC TRIAL (NUMBER OF ELEMENTS) AS DATA TYPE
Sebagai contoh :
STUDENT DIM (100) AS INTEGER
OPTION BASE 1
TEMPORARY DIM (20) AS NUMERIC
DIM PROCUREMENT (25) AS
CURRENCY
• Procurement and temporary
variables. Indeks awal = 1, sehingga jumlah elemen data yang dapat ditampung
oleh variabel pengadaan adalah 20; variabel sementara sebanyak 25.
• Variabel Mahasiswa. Angka indeks awal adalah 0, sehingga jumlah elemen data yang dapat ditampung adalah 101.
Array Dua Dimensi
Bentuk:
DIM VARIABLE NAME (index1,
index2) AS DATA TYPE
Array dua dimensi adalah indeks
yang sama dapat disimpan dalam bentuk data yang berbeda. Variabel array dua
dimensi dengan titik pada diagram kartesius yang memiliki sumbu X dan Y.
Contoh:
DIM TESTING(19,19) AS INTEGER
Option Base 1
DIM TESTING1(10,20) AS
INTEGER
Contoh:
Dim k, l as integer
DIM TESTING2 (K, L) AS INTEGER
DIM TRY (1 To 15, 1 To 5) AS INTEGER
PUBLIC TRY1(15 To 45, 15 To
45) AS LONG
Array Tiga Dimensi
Bentuk:
DIM VARIABLE NAME (Dimension,Dimension2,Dimension3,_) AS
DATA TYPE
For example:
SALES DIM (2,3,4) AS CURRENCY
Option Base 10
SQUARE DIM (40,30,20) AS
INTEGER
Informasi:
Dimensi Penjualan Variabel
3, jumlah elemen yang dapat ditampung adalah 3×4×5=60. Elemen Data karena batas
bawah 0 (indeks1 = 0 ke 2 dan indeks2 = 0 Ke 3 dan indeks3 = 0 ke 4)
Variabel Penjualan Dimensi 3,
maka jumlah elemen yang dapat ditampung adalah 30×20×10 = 6000 elemen data
karena batas bawahnya adalah 15 (indeks1 = 10 hingga 40 dan indeks2 = 10 hingga
30 dan indeks3 = 10 hingga 20).
Memahami Database
Database adalah kumpulan
dari beberapa data yang saling berhubungan berdasarkan kode-kode tertentu untuk
membentuk suatu sistem. Hirarki database dapat digambarkan sebagai berikut:
Karakter sebagai unit data
terkecil dikumpulkan menjadi sebuah field (kolom), kumpulan field membentuk
record (baris), beberapa record disimpan dalam sebuah file (tabel), dan
kumpulan file tersebut akan membentuk database.
Aplikasi Database
• Database adalah bagian
dari kehidupan sehari-hari, meskipun seringkali tidak disadari. Misalnya
database digunakan untuk menyimpan data mahasiswa, dosen, jadwal perkuliahan,
nilai tiap mahasiswa, dan lain-lain. Basis data adalah kumpulan data yang
saling berhubungan dan dirancang untuk menyediakan informasi bagi suatu
organisasi.
• Sedangkan DBMS (The
Database Management System) adalah perangkat lunak yang digunakan untuk
mendefinisikan, membuat, mengelola, dan menyediakan akses ke database.
Microsoft Access adalah contoh perangkat lunak RDBMS (Relational DBMS). Pada
pertemuan kali ini akan dibahas mengenai akses visual database (*.mdb)
Microsoft Access dengan menggunakan Visual Basic 6.0.
Database di Visual Basic
• Untuk pembuatan database
di Visual Basic ada dua cara yaitu menggunakan Visual Data Manager dan
menggunakan aplikasi lain seperti Microsoft Access, Mysql, dan Oracle.
• Visual Data Manager
Visual Data Manager adalah
aplikasi default dalam visual basic, juga dikenal sebagai VisData. Kelebihan
menggunakan VisData untuk membuat database adalah mudah dan sederhana, selain
itu database tetap dapat dijalankan walaupun Microsoft Access di komputer
rusak.
Namun selain kesederhanaan
tampilan dan kemudahan yang ditawarkan, masih memiliki kekurangan yaitu
penyimpanan data yang sangat terbatas, sehingga jika ingin membuat software
atau program dengan visual basic untuk perusahaan atau badan usaha yang
memiliki banyak entri data, VisData bukanlah pilihan yang tepat. Selain
VisData, ada juga Microsoft Access, Mysql, Oracle yang lebih profesional dalam
pengelolaan database.
Memahami Data
• Data Sets
Inti dari aplikasi adalah
kumpulan data. Komponen ini mewakili kumpulan baris (catatan) dari database.
Kumpulan baris ini dapat berupa data dari tabel database, kumpulan kolom
(bidang) atau baris (catatan) dari tabel, atau informasi dari satu atau
beberapa tabel yang ditautkan ke tampilan.
• Data Module
Digunakan untuk menyimpan
komponen basis data (dataset), dan komponen yang terhubung dengan kumpulan data
tersebut untuk digunakan pada bagian lain dari aplikasi yang telah dibuat.
• Data Source
Sumber data menjembatani
antarmuka antara formulir tampilan pengguna dan kumpulan data komponen yang
mewakili informasi dari database. Sejumlah komponen data kontrol (data-aware
controls) dalam suatu formulir hanya dapat menggunakan 1 sumber data, sehingga
ketika pengguna mengubah baris (record), nilai informasi baris yang sebenarnya
juga akan berubah di setiap komponen data kontrol.
Database Components dalam
Visual Basic
1. Addoc Connection
• Merupakan salah satu
komponen ADO yang menghubungkan Visual Basic dengan Database.
• Adodc adalah representasi
dari kumpulan record atau hasil query dalam Visual Basic.
• Menggunakan objek berupa
data control (Microsoft Adi Data Control) yang merupakan komponen dari
msadodc.ocx.
• Untuk menampilkan data
query dari ADODC, Anda dapat menggunakan komponen Datagrid (Microsoft DataGrid
Control).
2. Data Grid
Data Grid adalah komponen
yang disediakan di VB6 untuk menampilkan data dalam bentuk tabel. Untuk
menggunakan Data Grid, kalian harus menyertakan Microsoft DataGrid Control 6.0.
No comments:
Post a Comment